JAKARTA, investor.id – RS Siloam Lippo Cikarang membuka layanan baru untuk prosedur endoskopi. Prosedur ini mendukung diagnosis dan  perawatan medis yang lebih tepat dan minimal invasif, dengan menggunakan teknologi mutakhir dan tenaga medis yang berpengalaman.

“Pemeriksaan minimal invasif secara signifikan mengurangi risiko komplikasi dan mempercepat pemulihan pasien,” kata Hospital Director RS Siloam Lippo Cikarang, dr Sandra Adityavarna.

Menurut riset dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Asosiasi Gastroenterologi Indonesia pada 2022, setiap tahun sekitar 1 hingga 1,5 juta  prosedur endoskopi dilakukan di Indonesia. Penggunaan endoskopi terbukti meningkatkan akurasi diagnosis lebih dari 90% dalam mendeteksi penyakit saluran cerna, serta membantu mengurangi risiko komplikasi dan mempercepat pemulihan pasien.

“Data ini menunjukkan bahwa endoskopi telah menjadi metode andal yang banyak diterapkan dalam dunia medis, yang berarti pasien dapat menerima diagnosis dan perawatan lebih dini dan tepat sasaran,” ungkap dr Sandra.

Dr Sandra menjelaskan, endoskopi adalah prosedur medis yang menggunakan alat yang disebut endoskop, alat berupa selang tipis dan panjang yang dilengkapi dengan kamera, ke dalam tubuh pasien melalui mulut atau dubur.

“Prosedur ini memungkinkan dokter untuk melihat kondisi organ dalam dan jaringan secara rinci, sehingga diagnosis penyakit dapat dilakukan dengan tepat,” ujar dr Sandra.

Selain untuk diagnosis, endoskopi, kata dr Sandra, juga memungkinkan pelaksanaan intervensi medis seperti operasi kecil, terapi laser, atau ablasi gelombang mikro untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan.

“Didukung oleh teknologi canggih, prosedur ini tidak hanya cepat dan aman, tetapi juga menghasilkan gambar berkualitas tinggi sehingga risiko bagi pasien dapat diminimalisasi,” kata dr Sandra.

Inovasi tersebut juga memungkinkan rumah sakit melakukan pemeriksaan mendalam terhadap organ dalam seperti:

• Pemeriksaan Gejala

Prosedur endoskopi digunakan untuk menelusuri keluhan seperti mual, muntah, kesulitan menelan, dan pendarahan pada saluran cerna, sehingga memudahkan dokter menentukan penanganan yang tepat.`

• Deteksi dan Diagnosis Pasien

Dokter dapat memanfaatkan endoskopi untuk melakukan pengambilan sampel jaringan (biopsi) dari area yang mencurigakan. Sampel tersebut kemudian diperiksa di laboratorium untuk memastikan jenis penyakit yang mendasari, sehingga proses diagnosis menjadi lebih akurat dan tepat sasaran.

• Mengatasi Penyakit

Prosedur ini memungkinkan pelaksanaan tindakan intervensi, contohnya seperti terapi laser atau ablasi gelombang mikro untuk menghancurkan sel-sel kanker, pembedahan kecil pada saluran cerna, dan pemberian obat secara langsung ke area yang memerlukan penanganan khusus.

• Skrining dan Pencegahan Kanker

Biopsi yang diambil melalui prosedur ini membantu mendeteksi adanya sel abnormal sejak dini, sehingga memungkinkan intervensi cepat untuk mencegah perkembangan atau penyebaran sel kanker.

”Kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat. Dengan hadirnya alat endoskop terbaru ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pelayanan medis dan mempercepat proses diagnosis, sehingga dapat memberikan solusi kesehatan yang lebih baik bagi pasien,” ujar dr Sandra.

Executive Director RS Siloam Lippo Cikarang, Yooseplin,  menambahkan, ”Inovasi ini merupakan langkah penting dalam perjalanan RS Siloam Lippo Cikarang untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan pasien,” tandas Yooseplin.(nan)

Editor: Mardiana Makmun (mardiana.makmun@investor.id)

LIVE STREAMING

Saksikan tayangan informasi serta analisis ekonomi, keuangan, dan pasar modal di IDTV